Kekerasan kembali terjadi di Nigeria setelah sekelompok pria bersenjata menembaki satu gereja di desa terpencil, Nigeria utara. Menurut polisi dan seorang saksi mata, serangan tersebut menewaskan sembilan orang yang sedang kebaktian.
"Ketika kami sedang kebaktian, kami mulai mendengar suara tembakan dan semua orang berlarian. Lebih dari 10 orang dari mereka (para penyerang) yang mengendarai sepeda motor dan mobil," kata Matha Yohana seorang anggota jemaat.
Yohana juga menuturkan bahwa orang-orang berhamburan melalui jendela-jendela menyelamatkan diri, pada serangan Minggu lalu itu, di Attangara, bukit Gwoza, tempat dimana gerombolan Boko Haram menempatkan pangkalan utamanya.
Setelahnya, sejumlah penduduk lokal mengejar para penyerang, menewaskan empat dari mereka dan menangkap tiga penyerang. Satu sumber polisi mengatakan, sembilan orang tewas dalam serangan terhadap gereja itu.
Gerombolan Boko Haram membunuh ribuan orang sejak kelompok itu memulai operasi mereka tahun 2009 dan menimbulkan kemarahan dunia ketika kelompok itu pada April menculik lebih dari 200 siswi di bagian lain negara bagian Borno.
Sumber : tempo.co